LIFE IS LIKE A BOAT( ESSAY PP LKMM)

Sebuah pepatah dalam bahasa inggris berbunyi “life is like a boat”, ya, hidup layaknya sebuah perahu. Tentunya dalam ungkapan ini bermaksud untuk menunjukkan kita bahwa hidup haruslah mempunyai visi. Berbeda sekali antar perahu yang mempunyai layar yang tebentang dengan perahu yang tidak mempunyai layar. Layar disini dianalogikan sebagai sebuah visi hidup. Layar mengantarkan perahu untuk mencapai tempat yang kita inginkan, sedangkan perahu tanpa layar hanya akan bergerak sealiran dengan arus, bahkan jika ada badai entah apa kapal ini masi dapat bertahan. Begitu pula dengan hidup, tanpa adanya sebuah visi yang jelas maka hidup kita hanya akan terombang ambing tanpa tujuan yang jelas, dan jika terkena sedikit problem maka entah akan mampu bertahan atau justru memilih untuk “resign” dari kehidupan. Kalimat kalimat diatas tentunya tertulis bukan tanpa ada tujuan yang jelas, penulisan kalimat tersebut adalah refleksi dari pendaftaran di LKMM PP. untuk menjadi pemandu.

Menjadi pemandu tentunya tidak mudah, namun jika mengetahui tujuan dan dasar dasarnya tentu menjadi seorang pemandu adalah hal yang menyenangkan. Sebelum menjadi seorang trainer, yang perlu diperhatikan yaitu dengan melihat objek yang akan menjadi audiennya,apakah itu mahasiswa, para pelajar atau pengusaha. Ini dimaksudkan, supaya apa yang akan disampaikan kepada parapeserta suatu training bisa tepat sasaran. Menurut AR. Iskandar (Trainer dan juga pengusaha diYogyakarta) ketika memberikan materi pada acara Training of Trainer Entrepreneurship Modul and Trainer Team Rabu(07/11) di Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Kasihan Bantul. Beberapa hal yang juga penting dan dibutuhkan pada setiap trainer kata Iskandar yaitu pembekalan diri dengan memperluas ilmu pengetahuan dan juga wawasan terutama mengeni kehidupan nyata. Selain itu yang menjadi bekal penting dalam kehidupan ini ungkapnya adalah dengan adanya perubahan menuju kebaikan. Tentunya hal itu merupakan pernyataan senada oleh saya jika saya menjadi seorang pemandu.

Untuk mengembangkan diri menjadi seorang pemandu, tentunya ada beberapa aspek yang harus diperhatikan terdapat lima perubahan mendasar untuk pengembangan diri yang mutlak dilakukan, yang pertama yaitu perubahan sikap mental. Hal ini merupakan perubahan yang mendasar dan harus dilakukan karena akan berkaitan dengan pengamalan ajaran agama. Kedua, perubahan pola pikir dimana kebanyakan orang sering terjebak pada pikiran pikiran kecil yang akan memperlemah dirinya sendiri, sehingga hal ini harus diarahkan menjadi pola pikir yang positif. Perubahan ketiga yaitu perubahan pola kerja, hal ini menjadi suatu kelemahan pokok bagi beberapa orang karena kurangnya perencanaan jangka panjang dan juga jangka pendek dalam kehidupannya masing-masing.“Perencaan ini akan sangat berpengaruh terhadap perjalanan hidup manusia. Keempat yaitu perubahan hasil karya, yang berarti bahwa dengan perencanaan yang matang maka akan dihasilkan karya yang bernilai tinggi dan juga berkualitas. Sedangkan perubahan yang kelima, yang secara otomatis akan diperoleh setelah melaksanakan keempat perubahan tersebut, menurut Iskandar adalah perubahan kualitas hidup. Untuk Menjadi seorang trainer, haruslah mempunyai daya kreasi dan juga imajinasi yang luas. Selain itu juga harus bisa mensinergikan antara cipta karsa dan karya, yang nantinya bisa dijadikan teladan saat memberikan training. Yang juga penting adalah, menjadi trainer harus bisa memadukan antara pendidikan pengajaran dan juga aplikasinya.

Kesimpulanya jika aku menjadi seorang pemandu hal yang menjadi dasar adalah untuk berkontribusi kepada masyarakat dengan pengetahuan yang saya miliki, untuk melaksanakan peran fungsi mahasiswa. Dan hal yang saya ingin dapatkan dari menjadi seorang pemandu adalah pengembangan diri seperti diungkapakan pada paragraph sebelumnya. Tentunya ini adalah sebuah layar dari perahu yang saya miliki.

FARIZ HIDAYAT
2309100142
TEKNIK KIMIA
FTI
ITS

Komentar

Postingan Populer